"Serangkap perkataan sudah cukup untuk mereka yang mahu mengambil iktibar, tetapi seribu perkataan tidak cukup bagi mereka yang keras hati"

(UNTUK KESAN BACKGROUND MUSIC TERBAIK, SILA SET KAN VOLUME 20-25 SAHAJA, TQ)

Sunday, 13 May 2012

KISAH NYATA: KEAJAIBAN SEDEKAH

Keajaiban sedekah yang dibalas dengan rezeki melimpah.  Berikut adalah kisah nyata sedekah yang dituturkan oleh Ustadz Yusuf Mansyur. Ada yang bersedekah dengan ikhlas sebesar sepuluh ringgit , dibalas dengan lunasnya hutang seribu ringgit. Silakan membaca saudara:


Ustaz Yusuf Mansyur


Ramai  orang yang memiliki penghasilan besar, namun selalu merasa tidak cukup. Bahkan tidak jarang  perbelanjaan mereka lebih besar dari penghasilan yang didapat. Mungkin diri kita pernah merasakan demikian. Maka  muhasabah lah, mungkin sedekah yang kita keluarkan terlalu sedikit, sehingga berkah yang Allah berikan juga sekedarnya. Padahal dalam surat Al An’am ayat 160, Allah sudah berjanji akan melipatgandakan pahala sampai 10 kali lipat bagi mereka yang berbuat kebaikan. Jadi sebetulnya kita tak perlu ragu untuk menyisihkan penghasilan bagi mereka yang memerlukan.  1 – 1 = 10, itulah ilmu sedekah. Banyak kejadian di sebalik fenomena keajaiban sedekah.

Dalam kesempatan ini ,
Ustadz Yusuf memaparkan beberapa kisah yang Insya Allah mampu meningkatkan keyakinan kita, bahwa Allah pasti akan melipatgandakan pahala-Nya, bila kita ber sedekah. Contohnya  sebuah kisah tentang seorang pemandu  yang mengeluh kerana  gajinya terlalu kecil:
“Pemandu  ini datang ke Klinik Spiritual dan Kaunseling Wisata Hati. Dia kata  gajinya cuma RM400 , padahal anaknya lima! Ia ingin gajinya jadi RM 2000!” ujar Ustadz Yusuf sambil duduk bersila di permadani."

Dengan bijak, Ustadz Yusuf mengajak pemandu  itu mensyukuri terlebih dahulu apa yang telah didapatkannya selama ini. Kemudian ia menunjukkan surat Al An’am ayat 160 dan surat 65 ayat 7, mengenai anjuran bagi yang kaya untuk membagi kekayaannya dan yang mampu membagi kemampuannya.


Pemandu  itu lantas bertanya,”Bila  ayat-ayat itu dibaca dan berapa kali, Ustaz?”
“Nah, inilah kelemahan orang kita,” potong Ustadz Yusuf sejenak, “Qur’an hanya untuk dibaca!”
Agak kesal dengan pertanyaan si pemandu , Ustadz Yusuf menyuruhnya segera berdiri. Kemudian ia bertanya, ”Maaf… boleh saya tanya pertanyaan yang sifatnya peribadi? ”Supir itu mengangguk. “Tidak akan  tersinggung?” Kembali pemandu  itu mengangguk. “Bawa duit berapa di dompet?” desak Ustadz Yusuf. Pemandu  itu mengeluarkan  wangnya dalam dompet, jumlahnya tiga puluh  ringgit. Langsung Ustadz Yusuf mengambilnya. “Nah, wang ini akan saya sedekahkan, ikhlas?”

Pemandu  itu menggaruk-garukkan kepalanya, namun sejurus kemudian mengangguk dengan terpaksa. “Dalam tujuh hari kerja, akan ada balasan dari Allah!” “Kalau tidak, Ustaz?” “Wangnya saya kembalikan!”


Mulailah sejak itu ia menghitung hari. Hari pertama tidak ada apa-apa, demikian pula hari kedua, bahkan pada hari ketiga wangnya hilang sejumlah lapan ringgit. Rupanya ketika ditanya Ustadz Yusuf tempo hari, sebenarnya ia bawa wang RM 38 namun di sisipnya.


Pada hari keempat pemandu  itu diminta atasannya untuk menghantar ke Jawa Tengah. Selama empat hari empat malam mereka pergi. Begitu kembali, atasannya memberikan sebuah sampul surat, “Ini hadiah untuk  isteri kamu yang kesepian di rumah,” begitu katanya.


Ketika sampul  itu dibuka, Subhanallah…. Jumlahnya RM 400 .
Para dai muda yang mendengar  cerita itu terkagum-kagum.

Kemudian
Ustadz Yusuf Mansur bertanya, “Siapa yang belum nikah?” Serentak hampir semua peserta mengangkat  tangan dengan semangat, seraya bergurau. “Nah, selain untuk memanjangkan umur, mengangkat permasalahan, sedekah juga mampu membuat orang yang belum kahwin jadi kahwin, dan yang udah kahwin…” “Kahwin lagi???” jawab beberapa peserta, pasti! Ustadz Yusuf tertawa, “Yang udah kahwin… makin sayang…”

Lalu mengalunlah sebuah cerita lain.
Ada seorang wanita berusia 37 tahun yang belum menikah mengikuti seminarnya. Setelah mendengarkan faedah sedekah, wanita itu lantas pergi ke masjid terdekat dari rumahnya dan bertanya pada penjaga masjid itu, “Maaf, Pak… kira-kira masjid ini perlukan apa? Barangkali saya boleh  bantu…” “Oh, kebetulan. Kami sedang menukar  lantai seramik masjid. Semeternya RM25…” Wanita itu menarik sejumlah wang dari sakunya, yang berjumlah RM100. Tanpa pikir panjang ia membeli empat meter persegi lantai tersebut,”Mudah-mudahan hajat saya terkabul…” harapnya.


Subhanallah… Allah menunjukkan keagungan-Nya.
Minggu itu juga datang empat orang melamarnya! “Itulah sedekah!”

Ustadz Yusuf menantang mata peserta,”Sulit akan menjadi mudah, berat menjadi ringan… asal kita sedekah!”

Sebuah kisah unik lainnya terjadi. Suatu hari, seorang wartawan mengajak Ustadz Yusuf ke Semarang, hanya untuk berpose dengan sebuah kereta Mercedez New Eyes E 200 Compressor baru. Tak ada yang istimewa dengan kereta  itu kecuali harganya yang mahal, sekitar RM 200 ribu dan… kereta itu milik seorang  penjual bubur keliling!
Wah , bagaimana  boleh  seorang penjual bubur punya mercy? Boleh aja kalau Allah berkehendak. Penjual  bubur itu tentunya tak pernah bermimpi boleh  memiliki sebuah kereta Mercedez baru. Namun kepeduliannya kepada orang tua, justru membuatnya kejatuhan bulan.

Kerana orang tuanya ingin naik haji, penjual 

 bubur itu giat sedekah. Ia sengaja menyediakan tabung  kembalian satu lagi, khusus wang yang ia sedekahkan. Yang kemudian ia tabung di sebuah bank. Ketika tabungannya itu telah mencapai RM 2ribu , ia mendapatkan satu undian  memperebutkan sebuah kereta  mercy. Dan si penjual bubur itulah yang memenangkan hadiah kereta  tersebut.

Kerana tak mampu membayar  depositnyanya sebesar 25%, seorang Ustadz bernama Hasan, pemilik Unisula, membantunya. Maka, jadilah kereta itu milikpenjual   bubur.


Kisah terakhir, tentang hutang RM 10 ribu yang lunas hanya dengan sedekah RM 400 . Orang ini mendengarkan ceramah seorang Ustadz yang mengatakan, sebenarnya  sedekah itu dapat menyembuhkan  penyakit, dapat membayar hutang, dan dapat menyelesaikan masalah. Teringat hutangnya sejumlah RM 10 ribu, ia menyedekahkan wang yang ada, sebesar RM 400 .
Dalam hatinya ia berharap hutangnya dapat cepat lunas. “Dan… Allah mengabulkan doanya secepat kilat. Begitu pulang dari pengajian, saat menyeberang jalan, orang itu dilanggar kereta  dan lunaslah hutangnya!” seru Ustadz Yusuf Mansyur berapi-api.

Semua peserta melongo kemudian tertawa. Hampir semua meneka orang itu meninggal, sehingga si pemilik piutang mengikhlaskan hutangnya.


“Tidak !” koreksi Ustadz
Yusuf Mansur cepat, “Dia cuma pingsan. Kebetulan yang melanggarnya  orang kaya. Selain dibawa ke hospital , dia juga melunasi hutangnya!”

Itulah… Allah punya cara tersendiri untuk menolong hamba-Nya. Selain memberikan bahan tentang sedekah, Ustadz muda berkulit putih ini juga memberikan idea  dan saranan  tentang bagaimana tampil yang baik di hadapan audience (baik di television  ataupun di khalayak ramai), di antaranya mengajarkan teknik memotong  rancangan  (untuk commercial break) yang baik, sehingga penonton  television  enggan mengganti saluran dan tetap menunggu sampai iklan berakhir, lalu cara melibatkan emosi audience, melibatkan orang sekitar acara (baik outsider, maupun insider), intonasi suara, melakukan atraksi menarik, dan sebagainya.


Begitulah saudara , kisah nyata keajaiban sedekah dari Yusuf Mansur, semoga kita menjadi bagian dari para ahli sedekah yang ikhlas dan mengingat Allah saja dalam bersedekah.

sumber : Rony Wijaya.web

3 comments:

  1. Assalamualaikum wrb salam persaudaraan,perkenalkan saya Sri Wulandari asal jambi,maaf sebelumnya saya hanya mau berbagi pengalaman kepada saudara(i) yang sedang dalam masalah apapun,sebelumnya saya mau bercerita sedikit tentang masalah saya,dulu saya hanya penjual campuran yang bermodalkan hutang di Bank BRI,saya seorang janda dua anak penghasilan hanya bisa dipakai untuk makan anak saya putus sekolah dikarenakan tidk ada biaya,saya sempat stres dan putus asa menjalani hidup tapi tiap kali saya lihat anak saya,saya selalu semangat.saya tidak lupa berdoa dan minta petunjuk kepada yang maha kuasa,tampa sengaja saya buka internet dan tidak sengaja saya mendapat nomor tlpon Aki Sulaiman,awalnya saya Cuma iseng2 menghubungi Aki saya dikasi solusi tapi awalnya saya sangat ragu tapi saya coba jalani apa yang beliau katakan dengan bermodalkan bismillah saya ikut saran Aki Sulaiman saya di ritualkan dana gaib selama 3 malam ritual,setelah rituialnya selesai,subahanallah dana sebesar 2M ada di dalam rekening saya.alhamdulillah sekarang saya bersyukur hutang di Bank lunas dan saya punya toko elektronik yang bisa dibilang besar dan anak saya juga lanjut sekolah,sumpah demi Allah ini nyata tampa karangan apapun,bagi teman2 yang mau berhubungan dengan Aki Sulaiman silahkan hub 085216479327 insya Allah beliau akan berikan solusi apapun masalah anda mudah2han pengalaman saya bisa menginspirasi kalian semua,Assalamualaikum wrb.JIKA BERMINAT SILAHKAN HUB AKI SULAIMAN 085-216-479-327,TAMPA TUMBAL,TIDAK ADA RESIKO APAPUN(AMAN) .

    ReplyDelete